Trus Karya Tataning Bumi

Wikipedia

Hasil penelusuran

Penelusuran

Translate

Rabu, 07 Januari 2015

Tak Rela Indonesia Terbunuh


Saat masih itu Indonesia mengaku bahwa dia Negara Demokrasi, dimana bisa dilihat bahwa Indonesia setelah 17 Agustus merdeka, negara Indonesia membuka diri untuk menjalin hubungan Internasional. Dengan hal itu maka negara Indonesia terbuka untuk semuannya. Bahkan sekarang negara Indonesia menjadi incaran negara-negara kapitalis.

 Semua cara telah dilakukan untuk menguasai Indonesia dimana Indonesia diserang lewat isu-isu untuk menghancurkan Indonesia. Akhirnya lewat sosial ekonomi Indonesia dengan lewat isu-isu dari Bangsa Asing, produk minyak kopra diisukan mengandung kolesterol tinggi sehingga membahayakan kesehatan, dimana saat itu produksi minyak kopra Indonesia terbesar nomer 2 didunia. Hanya dengan menyuapkan Organisasi itu, Bangsa Asing Tersebut bisa membunuh kopra Indonesia. Tidak hanya kopra, gula tebu atau gula pasir dari Indonesia juga dihancurkan Bangsa Asing lewat isu-isu dimana gula di Indonesia saat itu menjadi kompotiter gula terbesar nomer satu di Indonesia. Hanya dengan mengisukan bahwa gula yang dibuat Indonesia cara pembutan gulanya tidak higenis sehingga gula di Indonesia tidak layak di konsumsi. 

            Begitu pula dengan garam, dimana saat itu Indonesia salah satu pengekspor garam terbesar didunia. Garam Indonesia juga di isukan bahwa garam Indonesia tidak layak konsumsi karena juga masalah higenis. dan masih banyak produk Indonesia dibunuh Bangsa Asing.

            Patut disadari bahwa anak bangsa Indonesia telah terkontaminasi oleh produk-produk Bangsa Asing, dimana kita telah mengonsumsi produk-produk Bangsa Asing Tersebut. Padahal kalau di flash back kan lagi dengan munculnya penyakit-penyakit yang aneh-aneh seperti penyakit jantung, ginjal dan lainnya asal mula ada di negara Bangsa Asing tersebut. Dari mana penyakit-penyakit itu muncul, pasti sudah jelas bahwa penyakit itu muncul dari bahan-bahan makanan Bangsa Asing tersebut. Dimana produknya dengan melegalitaskan bahwa bahan-bahan dari Bangsa Asing itu merupakan bahan-bahan yang terbaik sehingga otak masyarakat merujuk pada bahan-bahan tersebut. 

            Lucunya kenapa mayoritas masyakarat mengonsumsi bahan-bahan dari Bangsa Asing itu. Lihat orang Indonesia sekarang ini, banyak mati diusia muda. Lihat orang terdahulu kita, sangat sedikit yang mati dalam usia muda. Untuk itu telah terbukti bahwa produk Indonesia yang dihancurkan oleh Bangsa Asing itu merupakan produksi yang terbaik yang telah ada dalam kehidupan kita. Untuk itu marilah kita mengonsumsi produk-produk Indonesia, hindari produk makanan Bangsa Asing, agar kita senantiasa mencintai kesehatan kita, negara kita sehingga terciptanya hubbul waton (Cinta tanah air sendiri). 

            Disamping itu, akan membuat Pendapatan Nasional Indonesia akan semakin bertambah sehingga membuat negara kita mampu bersaing dengan negara luar. Selain itu para petani kita akan sejahtera. Sehingga bisa meminimalkan kemiskinan di Indonesia.
  

Tidak ada komentar: